![]() |
Hary Tanoesoedibjo |
Hary
Tanoe: Saya Mundur dari Partai Nasdem
Penulis : Sabrina Asril | Senin,
21 Januari 2013 | 15:01 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Dewan Pakar DPP Partai Nasional
Demokrat (Nasdem) Hary Tanoesoedibjo menyatakan mundur dari keanggotaan Partai
Nasdem. Hal itu disampaikannya secara resmi dalam jumpa pers, Senin
(21/1/2013), di Jakarta.
"Saya menyatakan mundur dalam kapasitas saya sebagai Ketua Dewan Pakar.
Mulai hari ini, saya bukan lagi anggota dari Partai Nasdem. Keputusan ini saya
lakukan dengan berat hati," kata Hary.
Ia menyatakan, sejak bergabung dengan Partai Nasdem pada 9 Oktober 2011, Hary
merasa telah melakukan upaya terbaik, baik energi, pikiran, dana, maupun
risiko, untuk berpartisipasi membesarkan Partai Nasdem. "Target utamanya
lolos verifikasi dan lolos sebagai partai peserta pemilu. Saya merupakan bagian
yang ikut meloloskan Nasdem," kata bos MNC Grup ini.
"Keputusan saya ini tidak mengenakkan, tapi pada satu titik saya harus
memutuskan ini. Aktivitas politik harus tetap dijalankan. Destiny keterlibatan
saya di politik adalah menjadi bagian dari perubahan untuk bangsa Indonesia
menjadi lebih baik. Saya ingin ikut andil secara nyata, langsung. Karena
bagaimanapun politik menjadi satu bagian ideologi dan bagian dari masa depan
kita," papar Hary.
Perpecahan di tubuh Nasdem mulai merebak ketika beredar kabar adanya faksi di
dalam partai itu. Dikabarkan, Surya Paloh yang akan menjadi ketua umum partai
itu berseberangan dengan faksi Hary Tanoe. Beberapa waktu lalu, kelompok Surya
Paloh memecat Sekjen Garda Pemuda Nasional Demokrat (GPND), Saiful Haq.
http://nasional.kompas.com/read/2013/01/21/15011526/Hary.Tanoe.Saya.Mundur.dari.Partai.Nasdem?utm_source=WP&utm_medium=Ktpidx&utm_campaign=Perpecahan%20Di%20Partai%20Nasdem