Tuesday, September 14, 2010

Paloh: Golkar Bukan Musuh



Laporan wartawan KOMPAS.com Caroline Damanik
Minggu, 12 September 2010 | 15:51 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Nasional Demokrat Surya Paloh menegaskan, pihaknya tidak pernah menganggap Partai Golkar sebagai musuh. Keduanya berbeda "aliran" dan urusan meski tetap harus sama-sama berjuang untuk kesejahteraan bangsa.

Seusai bertemu dalam acara silaturahim di kediaman pribadi mantan Ketua Umum Golkar, Jusuf Kalla, Paloh mengatakan bahwa bagaimana keduanya perlu berjalan beriringan memang dibicarakan. Namun, bukan berarti keduanya diminta berdamai karena dinilai tak akur selama ini.

"Memang tidak ada masalah dan tak ada tawaran apa pun. Ini bulan baik. Dengan semangat Idul Fitri, kami silaturahim," katanya di depan kediaman Kalla, Minggu (12/9/2010).

Menurut Paloh, Golkar telah menjadi partai yang cukup berpengalaman dengan perjalanan lebih dari 45 tahun sehingga memiliki kemampuan untuk antisipasi perkembangan keadaan di Indonesia.

Sementara itu, keberadaan Nasional Demokrat (Nasdem) bisa ditempatkan sebagai salah satu kebijakan untuk memperkuat demokrasi di Indonesia. "Nasdem bisa mendukung semua parpol yang ada. Nasdem berarti bukan underbow dari parpol tertentu," tambahnya.

Namun, sebagai mantan Dewan Penasehat Golkar, Paloh tetap berharap nasihatnya bisa didengar agar tidak menempatkan Nasional Demokrat sebagai masalah yang memusingkan Golkar.